Bintang muda Jesse Lingard menegaskan komitmennya bersama klub yang telah membesarkan namanya, Manchester United. Ia tanpa ragu mengatakan bahwa ia akan terus bertahan di MU sepanjang karirnya.
"Saya selamanya selalu menjadi Manchester United sepanjang karir saya dan itu adalah hal yang luar biasa karena pada akhirnya saya bisa melakukannya bersama tim utama," buka Lingard kepada Daily Star.
Lingard memang mencuri perhatian akhir-akhir ini. Pemain jebolan akademi MU tersebut selalu tampil apik saat mendapatkan kesempatan untuk tampil bersama tim utama Setan Merah.
Terkait hal tersebut, Lingard merasa banyak terbantu oleh dukungan fans yang diberikan kepadanya. Ia merasa bahwa fans selalu ada untuk mendukungnya termasuk saat berada dalam posisi yang sulit.
"Ketika kami melangkah di lapangan fans mendukung secara langsung dengan berada di belakang kami, bahkan jika kami membuat kesalahan, mereka masih ada untuk mendukung," tambahnya
Rabu, 25 November 2015
Dibantai Barca, Mental Roma Dinilai Mengecewakan
Mantan gelandang AS Roma, Zbigniew Boniek, mempertanyakan mentalitas Giallorossi. Pasalnya, Roma memang baru saja dibantai oleh Barcelona dalam matchday kelima Liga Champions dengan skor 1-6.
Boniek mengaku kecewa dengan penampilan Roma dalam laga itu. Ia mencurigai Roma tidak bermain dengab kemampuan terbaik mereka karena merasa akan bisa lolos di pertandingan terakhir. Dalam pertandingan sebelumnya, Bayer Leverkusen memang cuma mampu bermain imbang kontra BATE Borisov.
"Saya kecewa dengan penampilan Roma kemarin. Ada banyak kesalahan, tapi saya kira Roma sudah melihat hasil pertandingan Bate melawan Leverkusen. Mereka pikir akan bisa lolos dengan menang pada pertandingan terakhir. Mereka mungkin memasuki lapangan dengan sedikit santai setelah melihat hasil laga lainnya," cetus Boniek kepadaAdn Kronos.
Boniek menyebut Roma seperti sudah menyerah sebelum bertanding melawan Barca. Ia merasa Roma sudah merasa inferior sebelum menginjakkan kaki di lapangan.
"Saya melihat tim yang mengecewakan. Roma tidak bertarung. Mereka mencoba mengandalkan kemampuan teknis mereka padahal mereka tahu bahwa kemampuan mereka jauh di bawah Barcelona."
Boniek mengaku kecewa dengan penampilan Roma dalam laga itu. Ia mencurigai Roma tidak bermain dengab kemampuan terbaik mereka karena merasa akan bisa lolos di pertandingan terakhir. Dalam pertandingan sebelumnya, Bayer Leverkusen memang cuma mampu bermain imbang kontra BATE Borisov.
"Saya kecewa dengan penampilan Roma kemarin. Ada banyak kesalahan, tapi saya kira Roma sudah melihat hasil pertandingan Bate melawan Leverkusen. Mereka pikir akan bisa lolos dengan menang pada pertandingan terakhir. Mereka mungkin memasuki lapangan dengan sedikit santai setelah melihat hasil laga lainnya," cetus Boniek kepadaAdn Kronos.
Boniek menyebut Roma seperti sudah menyerah sebelum bertanding melawan Barca. Ia merasa Roma sudah merasa inferior sebelum menginjakkan kaki di lapangan.
"Saya melihat tim yang mengecewakan. Roma tidak bertarung. Mereka mencoba mengandalkan kemampuan teknis mereka padahal mereka tahu bahwa kemampuan mereka jauh di bawah Barcelona."
Ferdinand: Ibrahimovic Bahkan Tak Setara Bale dan Neymar
Zlatan Ibrahimovic dianggap tak ada di level yang sama dengan Gareth Bale atau Neymar, menurut mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand.
Sosok berusia 34 tahun sudah menjadi juara di Spanyol, Italia, Prancis, dan Belanda, sementara hanya ada Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai dua pemain aktif yang hanya mampu mencetak gol terbanyak di Liga Champions ketimbang pemain Swedia.
Namun hal tersebut rupanya tak menghalangi Ferdinand memberikan kritik pada sang striker.
"Tidak diragukan lagi bahwa dengan kemampuannya, saya tidak akan menempatkan ia di level yang sama seperti Messi dan Ronaldo, dan saya bahkan tidak akan menyamakannya dengan Suarez, Neymar, atau Bale, jika boleh jujur," tutur Ferdinand pada BT Sport.
"Di kompetisi ini, ketika ia mendapat kesempatan bermain, ia tidak mampu jadi sosok yang menentukan. Dan saya kira Anda harusnya tak seperti itu jika ingin jadi pemain besar."
Sosok berusia 34 tahun sudah menjadi juara di Spanyol, Italia, Prancis, dan Belanda, sementara hanya ada Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai dua pemain aktif yang hanya mampu mencetak gol terbanyak di Liga Champions ketimbang pemain Swedia.
Namun hal tersebut rupanya tak menghalangi Ferdinand memberikan kritik pada sang striker.
"Tidak diragukan lagi bahwa dengan kemampuannya, saya tidak akan menempatkan ia di level yang sama seperti Messi dan Ronaldo, dan saya bahkan tidak akan menyamakannya dengan Suarez, Neymar, atau Bale, jika boleh jujur," tutur Ferdinand pada BT Sport.
"Di kompetisi ini, ketika ia mendapat kesempatan bermain, ia tidak mampu jadi sosok yang menentukan. Dan saya kira Anda harusnya tak seperti itu jika ingin jadi pemain besar."
Langganan:
Postingan (Atom)